10 Des 2007

PERTANYAAN TERPILIH BULAN INI

Dari Ibu Daisyana tentang anthurium

1. Apakah cara-cara pemeliharaan anthurim pada buku tersebut dapat
diaplikasikan untuk pemeliharan anthurium di Jakarta yang memiliki kondisi
berbeda dengan tempat asal Anthurium.

Pemeliharaan yang saya tulis hanya tentang media tanam dan pemupukan. Untuk pemeliharaan secara lengkap ibu dapat membaca pesona anthurium daun milik bapak kurniawan junaidi dan bapak hendra(agromedia pustaka-2006), sedang untuk khusus media tanam dan pemupukan bisa mengacu buku saya karena memang lebih lengkap dari buku-buku yang lain.
2. Pada point 5. Pendukung Keberhasilan Pemupukan anthurim, tidak dibicarakan
soal penyinaran, (sinar matahari), apa tidak perlu diperhatikan ? Bila sinar
matahari seberapa intensitas cahaya yang diperlukan ? Say dpt informasi
Anthurium butuh cahaya sedikit saja.

Sekali lagi ibu baca kedua buku diatas dulu ya...

Khusus untuk pemupukan pengaruh sinar matahari kaitannya dengan suhu. Memang anthurium hanya perlu sedikit sinar matahari maka harus diletakkan di tempat yang terlindung misalnya teras, atau dibawah pohon besar. Untuk pemeliharaan intensif tempatkan dibawah shadding net.
3. Untuk kelembapan 60 s/d 80 %, bagaimmana, caranya merekayasa pencapaian
tingkat kelembapan tersebut di Jakarta ?

Jaga agar media selalu lembab dengan penyiraman namun tidak boleh becek, tempatkan di bawah naungan misalnya shading net. (baca 2 buku diatas juga ya bu) Berikan penyiraman di lingkungan luar pot juga jika lingkungan terlalu panas namun jangan sampai becek. Pengabutan jarang dilakukan kecuali jika udara ekstrim panas
a. Berhubung saya baru punya anturium kecil-kecil 3 pot saja, apa boleh
disimpan di kamar mandi, pada sore s/d pagi hari ?

Sebaiknya jangan. Kamar mandi umumnya terlalu lembab dan sering tersiram air kalau kita mandi sehingga anthurium akan mengalami busuk akar

b. Untuk mendapatkan tingkat kelembapan apakah menaruh rak tanaman di atas
kolam berisi air dibenarkan.

Sebaiknya jangan bu karena akan terlalu lembab. Perlakukan biasa saja, dibawah naungan, disiram sewajarnya

Terima kasih atas partisipasi ibu. jika belum jelas ibu boleh bertanya kembali


salam


Nurheti Yuliarti

Tidak ada komentar: